بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْمِ

#ManhajSalaf

ISHLAH SALAH SATU SEBAB PERSATUAN UMAT

Setiap umat Islam ingin umatnya bersatu, tidak ada yang ingin umat ini terpecah belah. Namun ada yang menganggap, berbeda-beda dalam prinsip beragama, yang penting hati kita menyatu. Logikanya saja, bagaimana mungkin bisa bersatu, jika satu pihak berkeyakinan bolehnya sesajen, namun yang lainnya ingin umat itu bertauhid?!

Padahal jika ada perselisihan tentang suatu keyakinan, kita dituntut untuk mengembalikannya pada Alquran dan As Sunnah. Allah ta’ala berfirman:

فَإِنْ تَنَازَعْتُمْ فِي شَيْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللَّهِ وَالرَّسُولِ إِنْ كُنْتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآَخِرِ ذَلِكَ خَيْرٌ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلًا

“Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al Quran) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.” [QS. An Nisa’: 59]

Janganlah kembalikan perselisihan tersebut kepada perkataan si Fulan atau perkataan seseorang, namun rujukannya adalah Al Kitab dan As Sunnah.

Melakukan ishlah atau memerbaiki hubungan antar sesama ketika terjadi perpecahan adalah salah satu cara persatuan umat. Allah ta’ala berfirman:

وَأَصْلِحُوا ذَاتَ بَيْنِكُمْ وَأَطِيعُوا اللَّهَ وَرَسُولَهُ إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ

“Oleh sebab itu bertakwalah kepada Allah dan perbaikilah perhubungan di antara sesamamu. Dan taatlah kepada Allah dan Rasul-Nya, jika kamu adalah orang-orang yang beriman.” [QS. Al Anfal: 1]

Silakan di-share, semoga bermanfaat.

 

Penulis: Al-Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, MSc hafizhahullah

Sumber: [Rumaysho.Com]