بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
 

SUNNAH MAKAN SEBELUM BERANGKAT SALAT IDUL FITRI

 
Dari ‘Abdullah bin Buraidah, dari ayahnya, ia berkata:
 
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- لاَ يَغْدُو يَوْمَ الْفِطْرِ حَتَّى يَأْكُلَ وَلاَ يَأْكُلُ يَوْمَ الأَضْحَى حَتَّى يَرْجِعَ فَيَأْكُلَ مِنْ أُضْحِيَّتِهِ
 
“Rasulullah ﷺ biasa berangkat Salat Id pada hari Idul Fitri, dan sebelumnya beliau makan terlebih dahulu. Sedangkan pada hari Idul Adha, beliau tidak makan lebih dulu, kecuali setelah pulang dari Salat Id, baru beliau menyantap hasil kurbannya.” [HR. Ahmad 5: 352. Syaikh Syu’aib Al-Arnauth mengatakan bahwa hadits ini Hasan]
 
Untuk salat Idul Fitri disunnahkan makan terlebih dahulu dikarenakan adanya larangan berpuasa pada hari tersebut, dan sebagai pertanda pula bahwa hari tersebut tidak lagi berpuasa.
 
Ibnu Hajar rahimahullah dalam Al-Fath (2: 446) menyatakan, bahwa diperintahkan makan sebelum Salat Idul Fitri adalah supaya tidak disangka lagi ada tambahan puasa. Juga maksudnya adalah dalam rangka bersegera melakukan perintah Allah.
 
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata:
 
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لا يَغْدُو يَوْمَ الْفِطْرِ حَتَّى يَأْكُلَ تَمَرَاتٍ .. وَيَأْكُلُهُنَّ وِتْرًا
 
“Rasulullah ﷺ tidaklah keluar pada hari Idul Fitri (ke tempat salat, pen.) sampai beliau makan beberapa kurma terlebih dahulu. Beliau memakannya dengan jumlah yang ganjil.” [HR. Bukhari, no. 953]
 
Kalau tidak mendapati kurma, boleh makan makanan halal lainnya.
 
 
 
 
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga:
SUNNAH MAKAN SEBELUM BERANGKAT SALAT IDUL FITRI