بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
 
PENYEBAB MUNCULNYA KEGALAUAN, KEGUNDAHAN, KESUSAHAN DAN KESEDIHAN
 
Al-Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah rahimahullah berkata:
 
إنما تحصل الهموم والغموم والأحزان من جهتين:
أحدهما: الرغبة في الدنيا والحرص عليها.
والثاني: التقصير في أعمال البر والطاعة.
 
“Kegundahan (kegalauan), kesusahan, dan kesedihan hanyalah muncul dari dua sisi:
• Pertama: Cinta dunia dan ambisius terhadapnya.
• Kedua: Sedikit melakukan kebaikan dan ketaatan.” [Uddatush Shabirin, hlm. 512]
 
Berikut ini adalah di antara Doa Penenang Hati dan Penghilang Kesedihan berdasarkan hadis-hadis yang Sahih:
 
Doa Pertama:
 
اَللَّهُمَّ إِنِّيْ عَبْدُكَ، ابْنُ عَبْدِكَ، ابْنُ أَمَتِكَ، نَاصِيَتِيْ بِيَدِكَ، مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ، عَدْلٌ فِيَّ قَضَاؤُكَ، أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِيْ كِتَابِكَ، أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِيْ عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ، أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيْعَ قَلْبِيْ، وَنُوْرَ صَدْرِيْ، وَجَلاَءَ حُزْنِيْ، وَذَهَابَ هَمِّيْ
 
Allahumma Innii ‘Abduka, ibnu ‘Abdika, ibnu Amatika, Naashiyati Biyadika, Maadhin fiyya Hukmuka, ‘Adlun fiiya Qodlo-uka, As-aluka Bikulli Ismin, Huwa Laka, Sammaita Bihi Nafsaka, Au Anzaltahu fii Kitaabika, Au ‘Allamtahu Ahadan Min Kholqika, Awista’tsarta Bihi Fii ‘ilmil Ghoibi ‘indaka, An Taj’alal Qur’ana Robii’a Qolbi wa Nuuro shodri, wa Jala-a Huzni, wa Dzahaaba Hammii.
 
Artinya:
“Ya Allah! Sesungguhnya aku adalah hamba-Mu, anak hamba-Mu (anak keturunan Nabi Adam) dan anak hamba perempuan-Mu (Hawa, istri nabi Adam). Ubun-ubunku di tangan-Mu. Keputusan-Mu berlaku padauk. Qadha-Mu (takdir dan ketetapan-Mu) kepadaku adalah adil. Aku mohon kepada-Mu dengan setiap nama (baik) yang telah Engkau gunakan untuk diri-Mu, yang Engkau turunkan dalam Kitab-Mu, Engkau ajarkan kepada seseorang dari makhluk-Mu, atau yang Engkau khususkan untuk diri-Mu dalam ilmu gaib di sisi-Mu, hendaknya Engkau jadikan Alquran sebagai penenteram hatiku, cahaya di dadaku, pelenyap duka dan kesedihanku.” [HR. Ahmad dan selainnya. Dan derajatnya disahihkan oleh syaikh Al-Albani rahimahullah]
 
Doa Kedua:
 
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ، وَقَهْرِ الرِّجَالِ
 
“Allohumma Innii A’uudzu Bika Minal Hammi Wal Hazani, Wa A’uudzu Bika Minal ‘Ajzi Wal Kasali, Wa A’uudzu Bika Minal Jubni Wal Bukhli, Wa A’uudzu Bika Min Gholabatid Daini Wa Qohrir Rijaali.”
 
Artinya:
“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari (hal-hal yang) menyedihkan dan menyusahkan, sifat lemah dan malas, kikir dan penakut, lilitan utang, dan penindasan orang.” [HR. Al-Bukhari]
 
Sumber:
Dan selainnya.
 
 
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga:
PENYEBAB MUNCULNYA KEGALAUAN, KEGUNDAHAN, KESUSAHAN DAN KESEDIHAN