بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
 
MENYIA-NYIAKAN WAKTU DAN RUSAKNYA HATI ADALAH SUMBER SEGALA BENCANA
 
Asy-Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah berkata:
 
الوقت هو الحياة، ومن أضاع وقته أضاع حياته، ومن أضاع حياته ندم ولا تنفعه الندامة.
 
“Waktu adalah kehidupan. Siapa yang menyia-nyiakan waktunya, maka dia telah menyia-nyiakan hidupnya. Dan siapa yang menyia-nyiakan hidupnya, maka dia akan menyesal. Padahal penyesalan tidak berguna baginya.” [Majmu’ul Fatawa, jilid 16 hlm. 261]
 
Al-Imam Ibnul Qoyyim rahimahullah berkata:
 
إضاعة الوقت أشد من الموت لأن إضاعة الوقت تقطعك عن الله والدار الآخرة والموت يقطعك عن الدنيا وأهلها
 
Menyia-nyiakan waktu itu lebih parah daripada kematian. Karena menyia-nyiakan waktu memutus dirimu dari Allah dan negeri Akhirat, sementara kematian itu memutus dirimu dari dunia dan penghuninya.” [Al-Fawaid h. 44]
 
Al-Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah rahimahullah juga berkata:
 
وكل آفة تدخل على العبد فسببها ضياع الوقت وفساد القلب.
 
“Semua bencana yang menimpa seorang hamba maka sebabnya adalah menyia-nyiakan waktu dan rusaknya hati.” [Risalah Ibnil Qayyim ila Ahadi Ikhwanih, hlm. 3]
 
 
 
 
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga: