بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
 
ABAIKAN JIKA ADA YANG MENGAJAK BERDEBAT, APALAGI DI MEDSOS⁣
>> Larangan berkata kotor/keji (cabul) saat berpuasa
 
Perlu diketahui, bahwa marah itu tidak membatalkan puasa. Orang yang marah saat puasa, puasanya tetap sah, baik marah yang dilakukan punya tujuan syari dan ingin mendidik, atau dalam rangka zalim, tidaklah membatalkan puasa.
 
Akan tetapi orang yang berpuasa hendaklah memiliki sifat lemah lembut dan berusaha menahan marah, juga tidak sampai bertengkar dengan lainnya. Tetaplah bersikap lemah lembut terhadap yang berbuat jahat padanya. Hal ini sesuai nasihat Nabi ﷺ:
 
وَإِذَا كَانَ يَوْمُ صَوْمِ أَحَدِكُمْ ، فَلاَ يَرْفُثْ وَلاَ يَصْخَبْ ، فَإِنْ سَابَّهُ أَحَدٌ ، أَوْ قَاتَلَهُ فَلْيَقُلْ إِنِّى امْرُؤٌ صَائِمٌ
 
“Jika salah seorang dari kalian sedang berpuasa, maka janganlah berkata-kata kotor/keji (cabul), dan jangan pula berteriak-teriak. Apabila ada seseorang yang mencaci makinya atau mengajaknya bertengkar, hendaklah ia mengucapkan: ‘Sesungguhnya aku sedang berpuasa.” [HR. Bukhari no. 1904 dan Muslim no. 1151]
 
Orang yang berpuasa hendaklah memiliki sifat lemah lembut dan berusaha menahan marah, juga tidak sampai bertengkar dengan lainnya. Tetaplah bersikap lemah lembut terhadap yang berbuat buruk pada kita.
 
 
Sumber:
 
 
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
 
Baca juga:
ABAIKAN JIKA ADA YANG MENGAJAK BERDEBAT, APALAGI DI MEDSOS⁣