بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

 

LARANGAN KHUSUS DURHAKA KEPADA IBU

 

Rasulullah ﷺ bersabda:

إنَّ اللَّهَ حرَّمَ عليكم عقوقَ الأمَّهاتِ ، ومنعًا وَهاتِ ، ووأدَ البناتِ وَكرِه لَكم : قيلَ وقالَ ، وَكثرةَ السُّؤالِ ، وإضاعةَ المالِ

“Sesungguhnya Allah mengharamkan sikap durhaka kepada para ibu, pelit dan tamak, mengubur anak perempuan hidup-hidup, dan Allah juga tidak menyukai qiila wa qaala, banyak bertanya dan membuang-membuang harta.” [HR. Bukhari – Muslim]

Durhaka kepada orang tua adalah dosa besar. Akan tetapi durhaka kepada Ibu lebih besar lagi dosanya, karena kedudukan Ibu lebih mulia dari pada Ayah. Ibu lebih lemah dari pada Ayah, sehingga banyak anak yang berani sama ibunya, dan kebanyakan anak durhaka kepada Ibunya. Begitu besar jasa seorang Ibu, sehingga apapun yang kita lakukan untuknya tidak akan sepadan dengan apa yang telah Ibu kita berikan.

Ketahuilah, ketika seorang anak sudah menikah kemudian ia mempunyai anak, maka pangkatnya berubah. Ia kini memiliki pangkat sebagai seorang suami dan seorang ayah bagi anak-anaknya. Akan tetapi di hadapan orang tuanya, pangkat ia tetap seorang anak, dan tidak akan berubah pangkat tersebut. Maka berbaktilah kepada mereka.

Wallahu a’lam.

 

Oleh: Ustadz Syafiq Riza Basalamah
Sumber: Yuvid
Simak videonya: https://youtu.be/Dfk4IHdloDI

 

══════

Mari sebarkan dakwah sunnah dan meraih pahala. Ayo di-share ke kerabat dan sahabat terdekat! Ikuti kami selengkapnya di:

WhatsApp: +61 405 133 434 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Email: [email protected]
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat

LARANGAN KHUSUS DURHAKA KEPADA IBU