Dari Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda:
“Maukah kalian aku tunjukkan orang yang haram baginya tersentuh api Neraka?”
Para sahabat berkata: “Mau, wahai Rasulullah!”
Beliau ﷺ menjawab: “(Yang haram tersentuh api Neraka adalah) orang yang Hayyin, Layyin, Qarib, Sahl.” [HR. At-Tirmidzi & Ibnu Hibban, disahihkan Al-Albani]
عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ مَسْعُودٍ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم: أَلَا أُخْبِرُكُمْ بِمَنْ تَحْرُمُ عَلَيْهِ النَّارُ؟, قَالُوا: بَلَى يَا رَسُولَ اللَّهِ, قَالَ: ” كُلُّ هَيِّنٍ لَيِّنٍ قَرِيبٍ سَهْلٍ”
انظر صَحِيح الْجَامِع: 3135 , صَحِيح التَّرْغِيبِ وَالتَّرْهِيب:
HAYYIN
Orang yang memiliki ketenangan dan keteduhan lahir maupun natin. Tidak labil dan tidak gampang marah, penuh pertimbangan. Tidak mudah memaki, melaknat, serta teduh jiwanya.
LAYYIN
Orang yang lembut dan santun, baik dalam bertutur kata atau bersikap. Tidak kasar, tidak semaunya sendiri. Tidak galak, tidak suka memarahi orang yang berbeda pendapat dengannya. Tidak suka melakukan pemaksaan pendapat. Lemah lembut dan selalu menginginkan kebaikan untuk sesama manusia.
QARIB
Akrab, ramah diajak bicara, menyenangkan bagi orang yang diajak bicara. Wajah yang berseri-seri dan murah senyum. Jika bertemu serta selalu menebar salam.
SAHL
Orang yang tidak memersulit sesuatu. Selalu ada solusi bagi setiap permasalahan. Tidak suka berbelit-belit, tidak menyusahkan, dan tidak membuat orang lain lari serta menghindar.