بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
 
BOM BUNUH DIRI BUKANLAH JIHAD, MELAINKAN BUNUH DIRI
 
Al-Allamah Shalih Al-Fauzan hafizhahullah berkata:
 
تنظيم الجهاد والإشراف عليه من صلاحيات إمام المسلمين.
 
Pengaturan jihad dan pengawasannya adalah wewenang PENGUASA kaum Muslimin.
 
الجهاد لا يكون بقتل المسلمين والمستأمنين، وإنما مع الكفار المحاربين.
 
Jihad bukanlah membunuhi kaum Muslimin dan Kafir Musta’man (yang dijamin keamanannya). Akan tetapi jihad adalah memerangi orang-orang Kafir Harbi (yang memerangi kaum Muslimin).
 
لا يجوز قتل الكافر المستأمن والمعاهد والذمي بحجة أن الكفار الآن يقتلون المسلمين.
 
Tidak boleh membunuh orang Kafir Musta’man (orang kafir yang diberi jaminan keamanan), Kafir Mu’ahad (orang kafir yang ada perjanjian damai dengan negeri Muslimin), dan Kafir Dzimmi (orang kafir yang tunduk dengan penguasa negeri Muslimin), dengan dalih bahwa orang kafir sekarang membunuhi kaum Muslimin.
 
الانتحار ليس استشهادا، لأن المنتحر يتعمد قتل نفسه، ومن قتل نفسه فهو متوعد بالنار.
 
Bom bunuh diri bukanlah amalan mencari syahid. Sebab bom bunuh diri itu menyengaja membunuh dirinya. Barang siapa membunuh dirinya, dia diancam dengan api Neraka.” [Al-Aan Hash-hashal Haq hlm. 74-75]
 
Sumber: Salafittiba
 
 
 
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook:
https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga: