بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
 
BOLEHKAH SALAT DI BELAKANG IMAM YANG BERMASALAH BACAAN ALQURANNYA?
 
Jawaban oleh Ustadz Ahmad Zainuddin Al Banjary:
 
Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, amma ba’du,
 
1. Jika kesalahan bacaannya fatal sampai mengubah arti ayat yang dibaca, terutama dalam Surat Al Fatihah, seperti iyyaki na’badu atau iyyaki nasta’in, maka tidak diperbolehkan salat di belakangnya.
 
2. Jika kesalahan bacaannya tidak fatal, yaitu tidak sampai mengubah arti ayat yang dibaca, terutama Surat Al Fatihah, maka berhak memilih:
 
a. Boleh salat di belakangnya, tetapi kurang afdal, atau
 
b. Salat sendirian jika merasa bacaannya lebih bagus daripada suami, atau
 
c. Mencari imam salat yang lebih baik yang berasal dari mahramnya.
 
Hal ini semua karena membaca Surat Al Fatihah adalah Rukun Salat, sebagaimana hadis Nabi ﷺ:
 
‎” لَا صَلَاةَ لِمَنْ لَمْ يَقْرَأْ بِفَاتِحَةِ الْكِتَابِ “.
 
“Tidak ada salat bagi orang yang tidak membaca Faatihatul Kitaab.” [HR. Al Bukhari 756, Muslim 394]
 
Dan juga sabda Nabi ﷺ:
 
‎كلُّ صلاةٍ لا يُقرَأُ فيها بأمِّ الكتابِ ، فَهيَ خِداجٌ ، فَهيَ خِداجٌ
 
“Setiap salat yang di dalamnya tidak dibaca Faatihatul Kitaab, maka ia cacat. Maka ia cacat.” [HR. Ibnu Majah 693]
 
Wallahu a’lam bish showab
 
Penulis:Ustadz Ahmad Zainuddin Al Banjary
 
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga:
BOLEHKAH SALAT DI BELAKANG IMAM YANG BERMASALAH BACAAN ALQURANNYA?