BENARKAH PERISTIWA ISRA MIKRAJ TERJADI PADA MALAM 27 RAJAB!?
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
BENARKAH PERISTIWA ISRA MIKRAJ TERJADI PADA MALAM 27 RAJAB!?
Beberapa pendapat tentang malam Isra Mikraj, dan bahwasanya ia tidak ada ketentuan waktu terjadinya:
Ibnul Haj rahimahullah berkata:
“Di antara ajaran yang tidak ada tuntunannya yang diada-adakan di bulan Rajab adalah perayaan Isra Mikraj pada 27 Rajab.” [Al-Bida’ Al Hawliyah]
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah rahimahullah berkata:
“Tidak ada dalil yang tegas yang menyatakan terjadinya Isra Mikraj pada bulan tertentu, atau sepuluh hari tertentu, atau ditegaskan pada tanggal tertentu. Bahkan sebenarnya para ulama berselisih pendapat mengenai hal ini. Tidak ada yang bisa menegaskan waktunya.” [Zaadul Ma’ad, 1/54]
Berkata Imam Ahmad bin Abdil Halim Ibnu Taimiyah Al-Harani Ad-Dimasyqi rahimahullah yang lahir tahun (661 H):
لم يَقم دليل معلوم لا على شهرها، ولا على عشرها، ولا على عينها، بل النقول في ذلك منقطعة مختلفة، ليس فيها ما يُقطع به.اهـ
“Tidak tegaknya sebuah dalil pun yang diketahui, tidak pada bulannya, tidak pula pada sepuluhnya, tidak juga kepastian waktunya, bahkan penukilan-penukilan tentang hal itu terputus lagi berbeda-beda, tidak ada padanya yang dapat memastikannya.” [Zaadul Ma’ad (1/54)]
Berkata Al-Allamah As-Syarif Muhammad bin Ismail Al-Amir As-Shan’ani rahimahullah yang lahir pada tahun (1099 H):
هي ليلة مُعيَّنة، لم يَرد بتعيينها سُنَّة صحيحة.اهـ
“Ia adalah malam tertentu. Namun tidak teriwayatkan akan kepastiannya oleh Sunnah yang sahihah.” [At-Tanwir Syarh Al-Jami’ As-Shaghir” (9/303-no: 7710)]
Berkata Al-Allamah Al-Muhaddits Abdul Aziz bin Abdillah bin Baaz An-Najdi rahimahullah yang lahir pada tahun (1330 H):
تعيينها فهو غير ثابت عن النبي صلى الله عليه وسلم عند أهل العلم بالحديث.اهـ
“Dan malam ini yang terjadi padanya Isra Mikraj, tidak dibawakan dalam hadis-hadis yang sahih kepastiannya. Tidak dalam bulan Rajab, tidak juga bulan lainnya. Dan setiap yang teriwayatkan tentang kepastiannya, maka itu tidaklah benar dari Nabi ﷺ, menurut para ulama hadis.” [Majmu Fatawa Ibn Baz, (1/183)]
Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah juga berkata:
من قال أنها ليلة سبع وعشرين من رجب قول باطل لا أساس له في الأحاديث الصحيحة.
“Siapa yang mengatakan bahwa hal itu (Isra Mikraj) terjadi pada malam ke-27 di bulan Rajab, itu adalah ucapan batil yang tidak memiliki dasar dalam hadis-hadis yang sahih.” [Majmu Fatawa Ibn Baz, jilid 1 hlm. 192]