بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
 
BEDA RIDA DAN SABAR
 
Al-Allamah Muhammad bin Sholeh Al-Utsaimin rahimahullah menuturkan:
 
هناك فرق بين الرضا و الصبر فرقا في الحقيقة وفرقا في الحكم..
 
فإن الصبر واجب و الرضا سنة والفرق بينهما:
 
أن الصابر: يحس بالألم و يحس بأنه خسر شيئا و لكنه يحبس نفسه
 
عن الوقوع فيما يغضب الله عز و جل، فلا يلطم خدا و لا يشق ثوبا و لا ينتف شعرا و لا ينوح و لا يندب.
 
أما الراضي: فهو مطمئن غاية الطمأنينة أي لا فرق عنده بين أن توجد هذه المصيبة أو لا توجد.
 
“Ada perbedaan antara RIDA dengan SABAR, baik perbedaan secara hakikat, maupun secara hukum.
 
Kesabaran itu, hukumnya WAJIB, sementara RIDA, hukumnya SUNNAH.
 
Perbedaan keduanya:
 
Orang yang bersabar akan merasakan sakit dan merana, namun ia mengekang jiwa atau dirinya, agar tidak terjerumus kepada sesuatu yang dimurkai Allah ﷻ, sehingga ia tidak akan menampar pipinya, menyobek-nyobek pakaiannya, menjambak rambutnya, dan tidak meratap serta merintih.
 
Adapun orang yang rida, ia benar-benar merasakan ketenangan dan ketentraman, yaitu tidak ada perbedaan baginya, antara mendapatkan musibah atau tidak.” [At-Ta’liq Alal Muntaqo: 1/638]
 
 
 
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga:
BEDA RIDA DAN SABAR