بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

BAGAIMANA KEADAAN SESEORANG YANG BERIBADAH TETAPI MASIH MINUM KHAMR?

Ketika seseorang di satu sisi beribadah kepada Allah ﷻ, namun di sisi lain dia masih bermaksiat dengan melakukan perbuatan dosa, tentunya kita berharap semoga orang-orang yang melakukan perbuatan kemaksiatan demikian dapat meninggalkannya sebelum ajal menjemputnya. Adapun orang-orang yang masih terus berada di dalam kubangan kemaksiatan namun tetap beribadah kepada Allah ﷻ, maka kami wasiatkan kepadanya untuk bertakwa kepada Allah ﷻ. Karena sesungguhnya orang yang terjerumus kepada perbuatan meminum khamr akan berdampak kepada perbuatan maksiat lainnya, sehingga mengakibatkan dosa yang diperolehnya juga semakin banyak.

Sebagaimana telah disebutkan di beberapa hadis sahih tentang akibat dari minum khamr. sesungguhnya orang yang meminum khamr di dunia ini, dan dia candu atau hobi terhadap minuman khamr, maka dia tidak akan diberikan oleh Allah ﷻ untuk meminum khamr yang berada di Surga.

Kemudian ketika seseorang gemar meminum khamr, maka tidak akan diterima salatnya sampai 40 hari ke depan. Namun ketika demikian, apakah menjadi gugur kewajiban dia untuk menunaikan ibadah salatnya kepada Allah ﷻ? Maka jawabannya adalah TIDAK. Tetap ia wajib untuk mengerjakan ibadah salat, namun ibadah salatnya tidak diterima.

Maka kepada orang yang masih candu kepada minuman khamr, hendaknya berpikir dengan hati yang bersih dan niat yang ikhlas, serta memohon kepada Allah ﷻ agar dihindarkan dari perbuatan maksiat ini (minum khamr), sehingga Allah menyembuhkan hatinya dari kecanduan atau kecintaan yang berlebihan kepada minuman khamr.

Sumber: Suara Al Iman

══════

Mari sebarkan dakwah sunnah dan meraih pahala. Ayo di-share ke kerabat dan sahabat terdekat! Ikuti kami selengkapnya di:

WhatsApp: +61 405 133 434 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Email: [email protected]
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat

Catatan Tambahan:

Rasulullah ﷺ bersabda:

الخَمْرُ أُمُّ الخَبَائِثِ، فَمَنْ شَرِبَهَا لَمْ تُقْبَلْ صَلاَتُهُ أَرْبَعِيْنَ يَوْمًا، فَإِنْ مَاتَ وَهِيَ فِي بَطْنِهِ مَاتَ مِيْتَةً جَاهِلِيَّةً

“Khamar adalah induk berbagai macam kerusakan. Siapa yang meminumnya, salatnya selama 40 hari tidaklah diterima. Jika ia mati dalam keadaan khamar masih di perutnya, berarti ia mati seperti matinya orang Jahiliyyah.” [HR. Ath-Thabrani. Syaikh Al-Albani dalam Silsilah Al-Ahadits Ash-Shahihah no. 1854 menyatkaan bahwa hadis ini Hasan]

 

BAGAIMANA KEADAAN SESEORANG YANG BERIBADAH TETAPI MASIH MINUM KHAMR?

BAGAIMANA KEADAAN SESEORANG YANG BERIBADAH TETAPI MASIH MINUM KHAMR?