بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
 
APAKAH BENAR SURAT AL-MULK ADALAH PENJAGA DARI SIKSA KUBUR?
 
Pertanyaan:
 
Apakah sahih hadis yang menyatakan, bahwa dengan hapal Surat Al-Mulk dan dibaca berulang-ulang, dapat menjaganya dari siksa kubur, dan di Akhirat nanti dapat menjadi salah satu syafaat?
 
Jawaban:
 
Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, amma ba’du,
 
Pertama:
Memang banyak fadhilah dan keutamaan dari Surat al-Mulk, di antaranya yang sahih (bisa dijadikan pegangan) adalah:
 
(1) Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi ﷺ bersabda:
“Ada surat dari Alquran yang terdiri dari 30 ayat. Surat tersebut dapat memberikan syafaat bagi ‘temannya’ (yakni orang yang banyak membacanya), sehingga orang tersebut diampuni dosanya, yaitu: Surat Tabarokalladi bi yadihil mulk.“ [HR. Abu Dawud dengan redaksinya, diriwayatkan pula oleh at-Tirmidzi dan yang lainnya. Hadis ini disahihkan oleh Ibnu Hibban, al-Hakim, dan adz-Dzahabi, sedangkan at-Tirmidzy dan Albani menghasankannya]
 
(2) Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu mengatakan, Rasulullah ﷺ bersabda:
“Ada surat dari Alquran. Ia hanya terdiri dari 30 ayat. Surat tersebut dapat membela ‘temannya’. sehingga memasukkannya ke Surga, yaitu: Surat Tabarok.“ [HR. Thobaroni dalam Mu’jamul Ausath, dan dihasankan oleh Albani dalam Sahihul Jami’]
 
(3) Abdullah bin Mas’ud radhiyallahu ‘anhu mengatakan:
“Barang siapa membaca Surat Tabarokalladi bi yadihil mulk setiap malam, maka Allah ﷻ menghindarkannya dari azab kubur. Dan dahulu kami (para sahabat) di saat Rasulullah ﷺ masih hidup, menamainya “al-Mani’ah” (penghindar/penghalang).
 
Sungguh surat tersebut ada dalam Kitabullah. Barang siapa membacanya dalam suatu malam, maka ia telah banyak berbuat kebaikan.” [HR. Nasa’i dengan redaksinya, diriwayatkan pula oleh al-Hakim dan ia mengatakan: sanadnya Sahih, dan dihasankan oleh Albani]
 
(4) Dari Jabir radhiyallahu ‘anhu, sesungguhnya Nabi ﷺ tidak pernah tidur malam, sehingga ia membaca Surat Alif lam mim tanzil (biasa disebut Surat as-Sajdah) dan Surat Tabarokalladi bi yadihil mulk (biasa disebut Surat al-Mulk). [HR. Ahmad, at-Tirmidzi dan yang lainnya, dihasankan oleh Albani]
 
(5) Dari Waatsilah ibnul Asqo’, sesungguhnya Nabi ﷺ bersabda:
“Aku telah dikaruniai Assab’u yang sebanding dengan Kitab Taurat. Aku juga diberi Alma’in yang sebanding dengan Kitab Zabur. Aku juga diberi Almatsani yang sebanding dengan Kitab Injil. Dan aku dikaruniai kelebihan dengan Almufash-shol.” [HR. Ahmad, dan dihasankan oleh Albani dan Al-Arnauth]
 
Kedua:
Fadhilah Surat Al Mulk bisa diraih oleh mereka yang banyak membacanya, terutama di waktu malam menjelang tidur, sebagaimana diterangkan dalam hadis nomor 3 dan 4.
Jadi tidak tepat kalau dikatakan, bahwa keutamaan tersebut hanya khusus bagi mereka yang menghafalnya saja.
 
Ketiga:
Waktu untuk membaca Surat Al mulk ini bisa kapan saja. Akan tetapi Rasulullah ﷺ biasa membacanya saat menjelang tidur malam.
 
Keempat:
Melihat keterangan hadis-hadis di atas kita dapat mengambil kesimpulan, bahwa memerbanyak membaca Surat Almulk dapat menghindarkan seseorang dari siksa kubur dan siksa Neraka.
 
Kelima:
Perlu kami ingatkan di sini, bahwa banyak sekali hadis tentang keutamaan Surat Alquran yang dhaif (lemah), bahkan maudhu (palsu).
Oleh karena itu hendaklah kita berhati-hati dalam menerima keterangan tentang keutamaan Surat Alquran, agar kita tidak terjatuh dalam amalan bidah dan kepercayaan yang tak berdasar.
Hendaklah kita tidak mengamalkan hadis, kecuali telah jelas kesahihannya.
 
Wallahu a’lam bis showab.
Sekian jawaban dari kami, semoga bermanfaat bagi diri ana sendiri, penanya, dan para pembaca semuanya. Aamiin
Wassalam.
Dijawab oleh: Ustadz Musyaffa’ Ad Dariny Lc, MA hafizhahullah (Mutiara Risalah Islam)
 
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga:
APAKAH BENAR SURAT AL-MULK ADALAH PENJAGA DARI SIKSA KUBUR?