بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

ANJURAN MENAHAN SENDAWA
 
Dari Abdullah bin Umar radhiallahu ‘anhuma, ia berkata:
 
تَجَشَّأَ رجلٌ عند النبيِّ صلَّى اللهُ عليهِ وسلَّم فقال كُفَّ عنا جُشاءَكَ، فإن أكثرَهم شِبَعًا في الدنيا أَطْوَلُهم جُوعًا يومَ القيامةِ
“Ada seorang yang bersendawa di sisi Nabi ﷺ. Maka beliau ﷺ bersabda:
Tahanlah sendawamu agar tidak terdengar oleh kami. Karena orang yang paling banyak kenyangnya di dunia adalah orang yang paling panjang laparnya di Hari Kiamat” [HR. Tirmidzi no. 2478, dihasankan Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi]
 
Hadis ini menunjukkan bahwa bersendawa ketika ada banyak orang adalah ADAB YANG BURUK. Syaikh DR. Shalih Sindi hafizhahullah mengatakan:
 
ما أقبح الجشاء في مجلس الناس
“Betapa buruknya perbuatan bersendawa ketika sedang bermajelis bersama orang-orang.” [Al Adab Unwan As Sa’adah, 23]
 
 
 
Penulis: Yulian Purnama
 
 
 
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga:
ANJURAN MENAHAN SENDAWA ADAB
ANJURAN MENAHAN SENDAWA ADAB
#tahansendawamu #anjuranmenahansendawa #jangansendawaditempatumum #larangansendawaketikabermajelis