Fikih dan Muamalah

TERNYATA SOCIAL DISTANCING DAN TEMAN-TEMANNYA PENUH PAHALA

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
TERNYATA SOCIAL DISTANCING DAN TEMAN-TEMANNYA PENUH PAHALA
Kebanyakan kita tentu tidak asing lagi dengan berbagai pesan berikut:
1. Hindari daerah yang terjangkiti.
2. Hindari kontak langsung dengan pasien COVID19.
3. Hindari kontak langsung dengan binatang sementara.
4. Gunakan masker jika mengalami batuk atau pilek.
5. Menerapkan etika batuk dan bersin: Tutup mulut menggunakan lengan atas bagian dalam atau tisu saat batuk, atau bersin, dan segera buang tisu yang kotor ke tempat sampah.
6. Lalu cuci tangan dengan menggunakan sabun dan air bersih mengalir. Tingkatkan frekuensi cuci tangan. Cuci tangan sedikitnya selama 30 detik. Terapkan kebersihan diri (mencuci tangan dengan sabun dan air), terutama setelah menggunakan toilet. Melakukan pekerjaan pembersihan serta sebelum dan sesudah makan.
7. Untuk menjaga frekuensi cuci tangan, gunakan hand sanitizer ketika air dan sabun tidak ada di sekitar Anda.
8. Gunakan sarung tangan saat melakukan pekerjaan pembersihan dan saat menangani limbah.
9. Jangan menyentuh area wajah ketika di luar.
10. Lakukan pembersihan menggunakan disinfektan terhadap peralatan setelah digunakan.
11 Individu menerapkan Social Distancing sementara waktu.
Berbagai himbauan dan edukasi di atas rasanya tidak asing lagi, dan sudah menjadi menu sehari-hari di group WhatsApp kita dan sosmed kita yang lain.
Tapi tahukah kita bahwa sebagai seorang Muslim, jika kita melakukan itu semua dalam rangka menjalankan perintah ALLAH, dan mengikuti Sunnah Nabi ﷺ, maka kita mendapatkan pahala.
Kok Bisa?
Ya, karena ALLAH ﷻ berfirman:
وَلَا تُلْقُواْ بِأَيْدِيكُمْ إِلَى ٱلتَّهْلُكَةِ ۛ
“Janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan.” [QS Al Baqarah 2:195]
Ayat ini MELARANG kita untuk mendekati kebinasaan (di antaranya adalah wabah). Maka barang siapa yang menjauhinya dengan niat menjalankan syariat ALLAH, maka ia akan mendapatkan pahala.
Dan Nabi ﷺ bersabda:
Menjauhlah dari dari penderita kusta, sebagaimana engkau menjauh dari singa.” [HR. Bukhari]
Ini memertegas, bahwa melakukan tindakan preventif dan pencegahan dari suatu wabah virus:
• Baik dengan cara melakukan sesuatu seperti:
– Cuci tangan;
– Memakai hand sanitizer dll;
• Maupun menjauhi wabah seperti:
– Menghindari perkumpulan orang;
– Menerapkan Social Distancing;
– Serta self isolation;
Adalah perintah ALLAH dan Rasul-Nya ﷺ.
Di sinilah indahnya Islam, sekaligus kesempatan emas mendulang pahala sebesar-besarnya di tengah kondisi saat ini.
Lalu bagaimana caranya?
DENGAN NIAT!
Ya dengan niat. Niatkan menjalankan perintah ALLAH dan tuntunan Nabi ﷺ.
Nabi ﷺ bersabda:
“Sesungguhnya setiap amalan tergantung niatnya. Dan setiap orang akan diganjar sesuai dengan niatnya.” [HR Bukhari Muslim]
Maka barang siapa melakukan hal-hal di atas dengan NIAT menjalankan perintah ALLAH dan tuntunan Nabi-Nya ﷺ, niscaya ia akan mendapatkan pahala.
• Cuci tangan, berpahala.
• Pakai masker sesuai arahan, berpahala.
• Pakai hand sanitizer, berpahala.
• Bahkan berada di rumah atau menerapkan Social Distancing, kita akan mendapatkan pahala, setiap detik dan menitnya.
Adapun jika kita lakukan semua hal di atas tanpa niat menjalankan perintah ALLAH, maka kemungkinan besar kita kehilangan kesempatan meraih pahala besar setiap detik dan menitnya, saat kita menerapkan Social Distancing.
Jika demikian, mari tanamkan niat dan selamat mengumpulkan pahala.
Penulis: Ustadz Muhammad Nuzul Dzikri
Sumber: [muhammadnuzuldzikri.com]
Sumber:
Features, Evaluation and Treatment Coronavirus (COVID-19)
oleh Marco Cascella; Michael Rajnik; Arturo Cuomo; Scott C. Dulebohn; Raffaela Di Napoli. Maret 8, 2020.
Diakses 17 Maret 2020, pukul 18.50 WIB.
Dikembangkan dari nasihat Syaikh Sa’ad Asy Syatsri hafizhahullah (salah satu pakar Fiqh dan Ushul Fiqh dunia saat ini)
Tanggapan Syaikh Sa’ad Asy Syatsri hafizhahullah, “Corona Virus” dari Sudut Pandang Hukum Islam
Diakses 20 Maret 2020, pukul 07:20WIB
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Email: nasihatsahabatcom@gmail.com
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga:
TERNYATA SOCIAL DISTANCING DAN TEMAN-TEMANNYA PENUH PAHALA
Admin Nasihat Sahabat

Artikel Terbaru

DENGAN DALIH TOLERANSI, JANGAN SAMPAI KITA KEBABLASAN

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ DENGAN DALIH TOLERANSI, JANGAN SAMPAI KITA KEBABLASAN Dengan dalih toleransi, jangan sampai kita kebablasan.…

3 months lalu

BOLEH TOLERANSI, TAPI JANGAN KEBABLASAN

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   BOLEH TOLERANSI, TAPI JANGAN KEBABLASAN Boleh toleransi, tapi jangan kebablasan. Tidak sedikit orang…

3 months lalu

BOLEH DAN TIDAK BOLEH TERHADAP NON-MUSLIM (TAUTAN e-BOOK)

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   BOLEH DAN TIDAK BOLEH TERHADAP NON-MUSLIM (TAUTAN e-BOOK) Agar toleransi tidak kebablasan, cobalah…

3 months lalu

LIMA PRINSIP RUMAH TANGGA ISLAMI (E-BOOK)

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   LIMA PRINSIP RUMAH TANGGA ISLAMI (E-BOOK) Islam agama yang sempurna. Maka pasti ada…

3 months lalu

KABAR GEMBIRA BAGI YANG TELAH MENYESALI DOSANYA (e-BOOK)

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   KABAR GEMBIRA BAGI YANG TELAH MENYESALI DOSANYA (e-BOOK) Oleh: Ustadz: Dr. Abu Hafizhah…

3 months lalu

SAFAR WANITA TANPA MAHRAM DIBOLEHKAN DENGAN KETENTUAN DAN SYARAT, BENARKAH?

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   SAFAR WANITA TANPA MAHRAM DIBOLEHKAN DENGAN KETENTUAN DAN SYARAT, BENARKAH? Asalnya, Safar Wanita…

4 months lalu