بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
#Dakwah_Tauhid
TAUHID ADALAH IKATAN CINTA YANG HAKIKI DAN ABADI
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman:
الْأَخِلَّاءُ يَوْمَئِذٍ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ إِلَّا الْمُتَّقِينَ
“Teman-teman akrab pada hari itu, sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain, kecuali orang-orang yang bertakwa.” [Az-Zukhruf: 67]
#Beberapa_Pelajaran:
Hanya Satu Cinta Yang Akan Bertahan
Dalam ayat yang mulia ini Allah ta’ala mengabarkan, bahwa hubungan saling mencintai yang akan tetap kekal sampai Hari Kebangkitan, hanyalah persaudaraan yang dibangun di atas dasar ketakwaan. Dan sebesar-besarnya sifat orang yang bertakwa serta dasar dan pondasi ketakwaan adalah tauhid.
إِلَّا الْمُتَّقِينَ يعني الموحِّدين
“Kecuali orang-orang yang bertakwa, yaitu orang-orang yang menauhidkan Allah.” [Zaadul Masir, 4/83]
“Di antara keistimewaan tauhid adalah, tauhid merupakan ikatan yang hakiki dan abadi ,yang akan terus berlanjut di dunia dan Akhirat. Dan tidak ada suatu ikatan di antara manusia secara mutlak yang semisal dengan ikatan tauhid, sebab ikatan antara orang-orang yang bertauhid dan beriman ini adalah iktatan yang abadi, dan akan terus berlanjut selamanya di dunia dan Akhirat.
الْأَخِلَّاءُ يَوْمَئِذٍ بَعْضُهُمْ لِبَعْضٍ عَدُوٌّ إِلَّا الْمُتَّقِينَ
“Teman-teman akrab pada hari itu sebagiannya menjadi musuh bagi sebagian yang lain, kecuali orang-orang yang bertakwa.” (Az-Zukhruf: 67)
Dan Allah ta’ala berfirman di ayat yang lain:
وَتَقَطَّعَتْ بِهِمُ الْأَسْبَابُ
“Dan (ketika) segala hubungan antara mereka (kaum musyrikin) terputus sama sekali.” (Al-Baqoroh: 166)
Maknanya, terputus semua keterkaitan dan hubungan. Maka semua hubungan akan terputus, semua kecintaan akan pergi, semua ikatan akan berakhir, kecuali kecintaan, hubungan dan ikatan tauhid, dan keimanan kepada Allah ‘azza wa jalla.” [Min Ma’aalimit Tauhid, hal. 15]
Bacalah Pelajaran Berikutnya:
Penulis: Al-Ustadz Sofyan Chalid Ruray hafizhahullah
Baca Selengkapnya: https://www.facebook.com/sofyanruray.info/posts/768919443257540:0
[Disadur dari buku TAUHID, PILAR UTAMA MEMBANGUN NEGERI, Cet. Ke 2 1437 H, karya Ustadz Sofyan Chalid Ruray hafizhahullah]
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ SENI AKHLAK TAGHAFUL Maha Suci Allah yang telah menciptakan manusia dan memberi…
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ LUPAKANLAH KESALAHAN ORANG LAIN Ibnul Jauzi rahimahullahu mengatakan: ﻣﺎ ﻳﺰﺍﻝ ﺍﻟﺘﻐﺎﻓﻞ ﻋﻦ…
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ MEMEROLEH KESELAMATAN & KETENANGAN HIDUP DENGAN SIFAT TAGHAFUL Taghaful secara bahasa artinya…
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ NASIHAT ASY-SYAIKH MUNIR AS-SA'DI HAFIZHAHULLAH UNTUK PARA SUAMI >> Sifat At-Taghaful Asy-Syaikh…
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ KESELAMATAN DAN KETENANGAN HIDUP DENGAN SIFAT TAGHAFUL Imam Ahmad rahimahullah mengatakan: العافيةُ…
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ PERNAHKAH? “Seringkali kita menangis saat meminta agar Allah mengangkat penyakit kita. Namun pernahkah…