SUNNAH ITIKAF DI SEPULUH MALAM TERAKHIR RAMADAN

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْمِ

Dari Abu Musa Al-Asy’ary radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda:

إِنِّيْ اعْتَكَفْتُ الْعَشْرَ الأَوَّلَ أَلْتَمِسُ هَذِهِ اللَّيْلَةَ ثُمَّ اعْتَكَفْتُ الْعَشْرَ الأَوْسَطَ ثُمَّ أُتِيتُ فَقِيلَ لِيْ إِنَّهَا فِي الْعَشْرِ الأَوَاخِرِ فَمَنْ أَحَبَّ مِنْكُمْ أَنْ يَعْتَكِفَ فَلْيَعْتَكِفْ

‘Sesungguhnya saya beritikaf pada sepuluh malam pertama (guna) mencari malam (Al-Qadr) ini. Kemudian, saya beritikaf pada sepuluh malam pertengahan, lalu saya tiba (pada akhir dari sepuluh malam tersebut). Maka dikatakan kepadaku, bahwa (Lailatul Qadar) itu berada pada sepuluh malam terakhir. Barang siapa di antara kalian yang ingin beritikaf, silakan dia beritikaf.’ [Diriwayatkan oleh Al-Bukhary dan Muslim]

Sumber: Markazdakwah.or.id

Ikuti kami selengkapnya di:

WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)

Website: https://nasihatsahabat.com/

Email: nasihatsahabatcom@gmail.com

Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/

Instagram: NasihatSahabatCom

Telegram: https://t.me/nasihatsahabat

Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat

#Ramadhan #Ramadan #puasa #shaum #tatacarapuasa #hukum #sifatpuasaNabi #itikaf, #10hariterakhirRamadan #sepuluhhariterakhirRamadan #LailatulQadar