HUKUM MENGERASKAN BACAAN ALQURAN SAAT SALAT TAHAJUD

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
HUKUM MENGERASKAN BACAAN ALQURAN SAAT SALAT TAHAJUD
Pertanyaan:
Apakah boleh kita mengeraskan bacaan Al Fatihah dan bacaan ayat Alquran ketika Salat Tahajud (Qiyamullail) pada saat salat sendirian, dengan tujuan supaya lebih khusyuk, dan menghayati bacaan Alquran kita?
Jawaban:
Alhamdulillah, wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah, wash shalaatu was salaamu ‘alaa Rasulillaah. Amma ba’du.
Imam Abdul Aziz bin Abdillah bin Baz menyatakan:
السنة في صلاة الليل الجهر بالقراءة سواء كان المصلي يصلي وحده أو معه غيره، فإذا كانت زوجته أو غيرها من النساء يصلين معه فإنهن يصلين خلفه ولو كانت واحدة، أما إن كان يصلي وحده فهو مخير بين الجهر والإسرار، والمشروع له أن يفعل ما هو أصلح لقلبه، وقد سئلت عائشة رضي الله عنها عن ذلك فقالت:
كان النبي ﷺ في صلاة الليل ربما جهر وربما أسر[1] وثبت عنه ﷺ من حديث حذيفة وغيره: أنه ﷺ كان يجهر بالقراءة في صلاة الليل ويقف عند آية الرحمة فيسأل وعند آية الوعيد فيتعوذ وعند آية التسبيح فيسبح[2] والمعنى عند ذكر الآيات التي فيها أسماء الله وصفاته فيسبح الله سبحانه، وقد قال الله عز وجل:
لَقَدْ كَانَ لَكُمْ فِي رَسُولِ اللَّهِ أُسْوَةٌ حَسَنَةٌ [الأحزاب: 21] وقال عليه الصلاة والسلام: صلوا كما رأيتموني أصلي[3] أخرجه البخاري في صحيحه
فدلت هذه الأحاديث على أن الجهر بالقراءة في صلاة الليل أفضل، ولأن ذلك أخشع للقلب وأنفع للمستمعين إلا أن يكون حوله مرضى أو نوام أو مصلون أو قراء، فالأفضل خفض الصوت على وجه لا يترتب عليه إشغال المصلين والقراء، وإيقاظ النائمين، وإزعاج المرضى. وإن أسر في بعض صلاة الليل إذا كان وحده فلا حرج لحديث عائشة المذكور
ولأن ذلك قد يكون أخشع لقلبه وأرفق به في بعض الأوقات
والله ولي التوفيق[4]
“Yang Sunnah itu mengeraskan bacaan tatkala Salat Malam / Tahajud. Sama saja, apakah orang yang salat itu sendirian, atau bersama orang lain. Apabila istrinya atau orang lain salat bersama dia, maka mereka (para wanita) salat di belakang dia, meskipun dia sendirian (di depan).
Adapun jika seseorang salat sendirian, maka ia boleh memilih untuk mengeraskan bacaan atau melirihkannya. Yang disyariatkan ia hendaknya melakukan APA YANG TERBAIK BAGI KEKHUSYUKAN HATINYA. Aisyah radhiyallahu anha pernah ditanya tentang hal ini, beliau berkata:
Adalah Nabi ﷺ di dalam salat malamnya terkadang mengeraskan bacaan, terkadang melirihkan. [HR Ahmad: 3682, Tirmidzi: 449]
Telah tasbit juga dari beliau melalui hadis Hudzaifah dan yang lainnya, bahwasanya beliau ﷺ mengeraskan bacaan di dalam Salat Malam, dan berhenti pada Ayat Rahmat, kemudian berdoa (meminta rahmat). Dan berhenti pada Ayat Ancaman, lantas beliau meminta perlindungan, dan berhenti pada Ayat Tasbih, lantas beliau bertasbih.” [HR Ahmad: 22750, Muslim: 772]
Maknanya pada ayat yang ada penyebutan Allah serta sifat-sifat-Nya, beliau ﷺ bertasbih menyucikan Allah. Dan Allah taala telah berfirman:
“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu.” [QS Al-Ahzab: 21]
Dan Nabi ﷺ juga bersabda:
“Salatlah kalian sebagaimana kalian melihat aku salat!” [HR Bukhari: 631]
Hadis-hadis ini menunjukkan, bahwa mengeraskan bacaan tatkala Salat Malam / Tahajud itu lebih utama. Dan hal itu lebih kusyuk di hati, serta lebih bermanfaat bagi orang yang mendengarkannya. Kecuali jika di sekitarnya ada orang tidur, atau ada orang salat, atau orang yang sedang membaca Alquran, maka yang lebih utama ketika itu untuk melirihkan bacaan, agar tidak mengganggu orang lain yang sedang salat, atau sedang membaca Alquran, atau membangunkan orang yang sedang tidur, atau agar tidak mengganggu orang yang sedang sakit.
Jika seseorang melirihkan bacaannya di sebagian salat malamnya tatkala itu, maka tidak mengapa, berdasarkan hadis Aisyah yang telah disebutkan. Dan terkadang itu membuat hatinya lebih khusyuk, serta lebih nyaman pada beberapa kondisi. Dan Allah-lah yang memberikan taufik.” [Majmu Fatawa Syaikh Bin Baz: 11/123]
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Email: nasihatsahabatcom@gmail.com
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga:
HUKUM MENGERASKAN BACAAN ALQURAN SAAT SALAT TAHAJUD
Admin Nasihat Sahabat

Artikel Terbaru

30 KIAT AGAR HAWA NAFSU BISA TERKENDALI DAN JAUH DARI DOSA

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   30 KIAT AGAR HAWA NAFSU BISA TERKENDALI DAN JAUH DARI DOSA   Di…

3 days lalu

KANG CEPI DI ANTARA KEBODOHAN DAN KEKUFURAN

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   KANG CEPI DI ANTARA KEBODOHAN DAN KEKUFURAN   Banyaknya para dai penyesat umat…

3 days lalu

JANGAN SEDIH JIKA DOA-DOAMU BELUM KUNJUNG TERKABUL

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   JANGAN SEDIH JIKA DOA-DOAMU BELUM KUNJUNG TERKABUL   Jangan sedih jika doa-doamu belum…

3 days lalu

PILIH GURU TAK BISA BURU-BURU

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   PILIH GURU TAK BISA BURU-BURU Saat awal berhijrah, begitu semangat mencari ilmu agama.…

3 days lalu

UNTAIAN MUTIARA DARI PARA SALAF TENTANG ILMU

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   UNTAIAN MUTIARA DARI PARA SALAF TENTANG ILMU Di antara perkataan dari para Salaf…

3 days lalu

KRITIKAN UNTUK USTADZ ADI HIDAYAT

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   KRITIKAN UNTUK USTADZ ADI HIDAYAT   Dalam ceramah yang disampaikan oleh ustadz Adi…

3 days lalu