HATI-HATI BERUCAP DENGAN RIP (REST IN PEACE)

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Kita melihat ungkapan RIP (Rest in Peace – Beristirahat dengan tenang) tersebar di kalangan kebanyakan manusia, ketika mereka mennyifatkan orang yang meninggal setelah menderita penyakit yang parah, ataupun setiap orang yang meninggal dunia apapun penyebabnya.

Jikalau pada seorang Muslim yang meninggal kita TIDAK SELAYAKNYA mengucapkan hal itu, maka terlebih lagi ucapan itu disematkan kepada orang kafir, yang apabila mereka mati di atas kekufuran, maka Neraka dan azab yang kekal adalah tempat mereka.

Lalu dari mana istirahat yang tenang itu?????

عن عائشة رضي الله عنها قالت : يا رسولَ اللهِ ماتت فلانةٌ واستراحتْ ! فغضبَ رسولُ اللهِ صلَّى اللهُ عليهِ وسلَّمَ وقال : (إنما يستريحُ من غُفِرَ لهُ)

السلسلة الصحيحة (4\286)

Dari Aisyah radhiallahu anha, ia berkata, “Ada orang yang berkata kepada Nabi ﷺ: “Wahai Rasulullah, Fulanah telah meninggal. Ia telah beristirahat.”

Beliau ﷺ pun marah, kemudian berkata:

“Sesungguhnya orang yang beristirahat hanyalah ia yang diampuni oleh Allah.” [As-Silsilah Shahihah: 4/286]

Sumber: http://www.salamdakwah.com/artikel/1615-mati-dan-beristirahat-dengan-tenang

Ikuti kami selengkapnya di:

WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)

Website: https://nasihatsahabat.com/

Email: nasihatsahabatcom@gmail.com

Twitter: @NasihatSalaf