Fikih dan Muamalah

DOSA JARIYAH, SETELAH MATI DOSA TERUS MENGALIR

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
DOSA JARIYAH, SETELAH MATI DOSA TERUS MENGALIR
Jika kita tidak punya amal jariyah, maka pastikanlah kita tidak punya dosa jariyah setelah kematian. Sangat rugi jika kita mati membawa dosa jariyah, dosa terus mengalir sampai Hari Kiamat
Contohnya:
– Pernah share video porno, itu tersebar setelah kamatiannya dan ia belum bertobat.
– Pernah share foto membuka aurat di media social, dan tersebar serta dilihat oleh laki-laki.
– Pernah mengajarkan keburukan dan memberi contoh, ia belum bertobat dan belum memerbaiki dan membenarkan ajaran yang tersebar tersebut.
Jika ia bertobat dan ikhlas, berusaha menghilangkan dosa yang yang ia ajarkan dan ia sebar, akan diampuni oleh Allah
Berikut beberapa dalil adanya dosa jariyah
Sebagaimana ada amal jariyah, maka ada juga dosa jariyah sebagaimana dalam hadis berikut:
« ﻣَﻦْ ﺳَﻦَّ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺈِﺳْﻠَﺎﻡِ ﺳُﻨَّﺔً ﺣَﺴَﻨَﺔً، ﻓَﻠَﻪُ ﺃَﺟْﺮُﻫَﺎ، ﻭَﺃَﺟْﺮُ ﻣَﻦْ ﻋَﻤِﻞَ ﺑِﻬَﺎ ﺑَﻌْﺪَﻩُ، ﻣِﻦْ ﻏَﻴْﺮِ ﺃَﻥْ ﻳَﻨْﻘُﺺَ ﻣِﻦْ ﺃُﺟُﻮﺭِﻫِﻢْ ﺷَﻲْﺀٌ، ﻭَﻣَﻦْ ﺳَﻦَّ ﻓِﻲ ﺍﻟْﺈِﺳْﻠَﺎﻡِ ﺳُﻨَّﺔً ﺳَﻴِّﺌَﺔً، ﻛَﺎﻥَ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭِﺯْﺭُﻫَﺎ ﻭَﻭِﺯْﺭُ ﻣَﻦْ ﻋَﻤِﻞَ ﺑِﻬَﺎ ﻣِﻦْ ﺑَﻌْﺪِﻩِ، ﻣِﻦْ ﻏَﻴْﺮِ ﺃَﻥْ ﻳَﻨْﻘُﺺَ ﻣِﻦْ ﺃَﻭْﺯَﺍﺭِﻫِﻢْ ﺷَﻲْﺀٌ
“Barang siapa yang melakukan suatu perbuatan yang hasanah (baik) dalam Islam, maka baginya pahala dari perbuatannya itu, dan pahala dari orang yang melakukannya sesudahnya, tanpa mengurangi pahala mereka sedikit pun.
Barang siapa yang melakukan suatu perbuatan yang buruk, maka baginya dosanya, dan DOSA ORANG YANG MELAKUKAN SESUDAHNYA, tanpa mengurangi dosa mereka sediki tpun.” [HR. Muslim no.1017]
Demikian juga Allah ﷻ berfirman, bahwa orang yang mengajarkan atau mencontohkan perbuatan dosa, ia akan menanggung dosa orang yang mengikutinya:
ﻟِﻴَﺤْﻤِﻠُﻮﺍ ﺃَﻭْﺯَﺍﺭَﻫُﻢْ ﻛَﺎﻣِﻠَﺔً ﻳَﻮْﻡَ ﺍﻟْﻘِﻴَﺎﻣَﺔِ ﻭَﻣِﻦْ ﺃَﻭْﺯَﺍﺭِ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻳُﻀِﻠُّﻮﻧَﻬُﻢْ ﺑِﻐَﻴْﺮِ ﻋِﻠْﻢٍ ﺃَﻟَﺎ ﺳَﺎﺀَ ﻣَﺎ ﻳَﺰِﺭُﻭﻥَ
“Mereka akan memikul dosa-dosanya dengan penuh pada Hari Kiamat, dan MEMIKUL DOSA-DOSA ORANG YANG MEREKA SESATKAN, yang tidak mengetahui sedikit pun (bahwa mereka disesatkan). [QS. an-Nahl: 25]
Mujahid menafsirkan ayat ini, beliau berkata:
ﻳﺤﻤﻠﻮﻥ ﺃﺛﻘﺎﻟﻬﻢ : ﺫﻧﻮﺑﻬﻢ ﻭﺫﻧﻮﺏ ﻣﻦ ﺃﻃﺎﻋﻬﻢ، ﻭﻻ ﻳﺨﻔﻒ ﻋﻤﻦ ﺃﻃﺎﻋﻬﻢ ﻣﻦ ﺍﻟﻌﺬﺍﺏ ﺷﻴﺌًﺎ
“Mereka menanggung dosa mereka sendiri dan dosa orang lain yang mengikuti mereka. Mereka sama sekali tidak diberi keringanan azab karena dosa orang yang mengikutinya. [Tafsir Ibn Katsir, 4/566]
Kehidupan kita di dunia ini pasti akan memberikan dampak setelah kita mati, dan meninggalkan jejak kebaikan atau keburukan. Dampak inilah yang dimaksud dalam ayat:
ﺇِﻧَّﺎ ﻧَﺤْﻦُ ﻧُﺤْﻴِﻲ ﺍﻟْﻤَﻮْﺗَﻰ ﻭَﻧَﻜْﺘُﺐُ ﻣَﺎ ﻗَﺪَّﻣُﻮﺍ ﻭَﺁﺛَﺎﺭَﻫُﻢْ ﻭَﻛُﻞَّ ﺷَﻲْﺀٍ ﺃَﺣْﺼَﻴْﻨَﺎﻩُ ﻓِﻲ ﺇِﻣَﺎﻡٍ ﻣُﺒِﻴﻦٍ
“Sesungguhnya Kami menghidupkan orang-orang mati, dan Kami menuliskan apa yang telah mereka kerjakan, dan bekas-bekas (dampak) yang mereka tinggalkan. Dan segala sesuatu Kami kumpulkan dalam kitab Induk yang nyata (Lauh Mahfuzh).” [QS. Yasin: 12]
Cara Bertobat dari Dosa Jariyah
Yaitu dengan cara bersungguh-sungguh bertobat. Jika sudah menyebarkan kejelekan, maka berusaha menghilangkannya dan mencari agar dihapus. Jika sudah mengajarkan, maka berusaha memerbaiki dan menyebarkan koreksi dari kesalahan yang ia sebar.
Jika sudah bertobat, maka sudah tidak ada dosa lagi. Dalam hadis:
ﺍﻟﺘﺎﺋﺐ ﻣﻦ ﺍﻟﺬﻧﺐ ﻛﻤﻦ ﻻﺫﻧﺐ ﻟﻪ
“Orang yang telah bertobat dari dosa-dosanya (dengan sungguh-sungguh), adalah seperti orang yang tidak punya dosa“. [HR Ibnu Majah no. 4250, dihasankan oleh Syaikh Al Albani dalam Sahih Ibnu Majah]
Jika sudah berusaha mencari tapi yang kita sebarkan tidak ditemukan, semoga ini dimaafkan, karena sudah di luar kemampuan hamba, dan bertakwa semampu kita. Allah ﷻ berfirman:
ﻻَ ﻳُﻜَﻠِّﻒُ ﺍﻟﻠّﻪُ ﻧَﻔْﺴًﺎ ﺇِﻻَّ ﻭُﺳْﻌَﻬَﺎ
“Allah tidak membebani jiwa kecuali sesuai dengan kemampuannya.” [QS. Al-Baqarah ayat 286]
Hubaib rahimahullah berkata:
“Termasuk kebahagian seorang hamba adalah ketika mati, dosa-dosanya juga ikut mati.” [Shifatush Shofwah 3/317]
Penyusun: Raehanul Bahraen
Artikel www.muslimafiyah.com
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Email: nasihatsahabatcom@gmail.com
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga:
DOSA JARIYAH, SETELAH MATI DOSA TERUS MENGALIR
Admin Nasihat Sahabat

Artikel Terbaru

DOA MINTA PERTOLONGAN, BACA SETIAP HARI!

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   DOA MINTA PERTOLONGAN, BACA SETIAP HARI! Oleh: Syaikh Abdurrozzaq bin Abdul Muhsin Al-Badr…

20 hours lalu

30 KIAT AGAR HAWA NAFSU BISA TERKENDALI DAN JAUH DARI DOSA

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   30 KIAT AGAR HAWA NAFSU BISA TERKENDALI DAN JAUH DARI DOSA   Di…

4 days lalu

KANG CEPI DI ANTARA KEBODOHAN DAN KEKUFURAN

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   KANG CEPI DI ANTARA KEBODOHAN DAN KEKUFURAN   Banyaknya para dai penyesat umat…

4 days lalu

JANGAN SEDIH JIKA DOA-DOAMU BELUM KUNJUNG TERKABUL

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   JANGAN SEDIH JIKA DOA-DOAMU BELUM KUNJUNG TERKABUL   Jangan sedih jika doa-doamu belum…

4 days lalu

PILIH GURU TAK BISA BURU-BURU

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   PILIH GURU TAK BISA BURU-BURU Saat awal berhijrah, begitu semangat mencari ilmu agama.…

4 days lalu

UNTAIAN MUTIARA DARI PARA SALAF TENTANG ILMU

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   UNTAIAN MUTIARA DARI PARA SALAF TENTANG ILMU Di antara perkataan dari para Salaf…

4 days lalu