DOA KETIKA MELIHAT ORANG LAIN TERTIMPA MUSIBAH ATAU PENYAKIT

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

#DoaZikir
#FatwaUlama
DOA KETIKA MELIHAT ORANG LAIN TERTIMPA MUSIBAH ATAU PENYAKIT
>> Jangan Lagi Ucapkan Amit-Amit Jabang Bayi

Kalau ada orang yang tertimpa musibah apapun, sakit berat, sampai pada musibah dalam hal agama, maka kita baiknya mengamalkan doa berikut, agar tidak tertimpa cobaan sepertinya.

Dari Ibnu ‘Umar, dari bapaknya ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma, berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:

مَنْ رَأَى صَاحِبَ بَلاَءٍ فَقَالَ الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى عَافَانِى مِمَّا ابْتَلاَكَ بِهِ وَفَضَّلَنِى عَلَى كَثِيرٍ مِمَّنْ خَلَقَ تَفْضِيلاً إِلاَّ عُوفِىَ مِنْ ذَلِكَ الْبَلاَءِ كَائِنًا مَا كَانَ مَا عَاشَ

“Siapa saja yang melihat yang lain tertimpa musibah, lalu ia mengucapkan:

الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ عَافَانِيْ مِمَّا ابْتَلاَكَ بِهِ وَفَضَّلَنِيْ عَلَى كَثِيْرٍ مِمَّنْ خَلَقَ تَفْضِيْلاً

Alhamdulillahilladzi ‘aafaani mimmab talaaka bihi, wa faddhalanii ‘ala katsiirim mimman kholaqo tafdhilaa.

Artinya:

Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkan aku dari musibah yang menimpamu. Dan Allah benar-benar memuliakanku atas makhluk lainnya, yang Dia ciptakan.

Kalau kalimat itu diucapkan, maka ia akan diselamatkan dari musibah tersebut, musibah apa pun itu, semasa ia hidup.” [HR. Tirmidzi, no. 3431; Ibnu Majah, no. 3892. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadis ini Dha’if dan penguatnya, syawahidnya juga Dha’if. Syaikh Al-Albani mengatakan bahwa hadis ini Hasan]

Dalam riwayat di atas ada kalimat lanjutan:

وَقَدْ رُوِىَ عَنْ أَبِى جَعْفَرٍ مُحَمَّدِ بْنِ عَلِىٍّ أَنَّهُ قَالَ إِذَا رَأَى صَاحِبَ بَلاَءٍ فَتَعَوَّذَ مِنْهُ يَقُولُ ذَلِكَ فِى نَفْسِهِ وَلاَ يُسْمِعُ صَاحِبَ الْبَلاَءِ.

Diriwayatkan dari Abu Ja’far bin ‘Ali bahwa ia berkata: “Jika ada yang melihat yang lainnya tertimpa musibah, maka memintalah perlindungan (pada Allah) darinya. Hendaklah ia mengucapkan bacaan tadi, namun jangan sampai didengar oleh orang yang tertimpa musibah.”

Penulis Tuhfatul Ahwadzi (9: 375), Syaikh Muhammad ‘Abdurrahman Al-Mubarakfuri berkata, bahwa maksud dari melihat yang lain yang tertimpa musibah, yaitu musibah yang menimpa badan seperti lepra, cebol (terlalu pendek), jangkung (terlalu tinggi), buta, pincang, tangan bengkok, dan semacamnya. Juga yang dimaksud adalah musibah yang menimpa agama seseorang, seperti kefasikan, kezaliman, terjerumus dalam bid’ah, kafir dan selainnya.

Diterangkan pula di halaman selanjutnya dalam kitab yang sama, baiknya doa tadi diucapkan lirih di hadapan orang yang tertimpa musibah dunia (seperti tertimpa penyakit), termasuk juga yang tertimpa musibah agama, apalagi kalau ada dampak negatif, jika diucapkan di hadapannya. Namun bisa jadi doa tadi dikeraskan di hadapan orang yang tertimpa musibah agama (orang fasik, misalnya, pen.) agar melarangnya dari maksiat yang dilakukannya, sehingga ia bisa tercegah (sadar).

Semoga Allah beri taufik untuk mengamalkan doa di atas.

 

Referensi:

  • Jami’ At-Tirmidzi. Cetakan tahun 1430 H. Abu ‘Isa At Tirmidzi. Takhrij: Abu Thahir Zubair ‘Ali Zai. Penerbit Dar As-Salam.
  • Tuhfah Al-Ahwadzi. Cetakan pertama, tahun 1432 H. Syaikh Muhammad ‘Abdurrahman bin ‘Abdurrahim Al-Mubarakfuri. Penerbit Darul Fayha’.
  • Maktabah Syamilah.

 

Penulis: Muhammad Abduh Tuasikal

Sumber: https://rumaysho.com/14975-doa-ketika-melihat-yang-lain-tertimpa-musibah-atau-penyakit.html

Admin Nasihat Sahabat

Artikel Terbaru

DENGAN DALIH TOLERANSI, JANGAN SAMPAI KITA KEBABLASAN

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ DENGAN DALIH TOLERANSI, JANGAN SAMPAI KITA KEBABLASAN Dengan dalih toleransi, jangan sampai kita kebablasan.…

3 months lalu

BOLEH TOLERANSI, TAPI JANGAN KEBABLASAN

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   BOLEH TOLERANSI, TAPI JANGAN KEBABLASAN Boleh toleransi, tapi jangan kebablasan. Tidak sedikit orang…

3 months lalu

BOLEH DAN TIDAK BOLEH TERHADAP NON-MUSLIM (TAUTAN e-BOOK)

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   BOLEH DAN TIDAK BOLEH TERHADAP NON-MUSLIM (TAUTAN e-BOOK) Agar toleransi tidak kebablasan, cobalah…

3 months lalu

LIMA PRINSIP RUMAH TANGGA ISLAMI (E-BOOK)

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   LIMA PRINSIP RUMAH TANGGA ISLAMI (E-BOOK) Islam agama yang sempurna. Maka pasti ada…

3 months lalu

KABAR GEMBIRA BAGI YANG TELAH MENYESALI DOSANYA (e-BOOK)

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   KABAR GEMBIRA BAGI YANG TELAH MENYESALI DOSANYA (e-BOOK) Oleh: Ustadz: Dr. Abu Hafizhah…

3 months lalu

SAFAR WANITA TANPA MAHRAM DIBOLEHKAN DENGAN KETENTUAN DAN SYARAT, BENARKAH?

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ   SAFAR WANITA TANPA MAHRAM DIBOLEHKAN DENGAN KETENTUAN DAN SYARAT, BENARKAH? Asalnya, Safar Wanita…

4 months lalu