BOLEHKAH TULISAN BASMALAH DICANTUMKAN DALAM SPANDUK?
بِسْمِاللَّهِالرَّحْمَنِالرَّحِيمِ
BOLEHKAH TULISAN BASMALAH DICANTUMKAN DALAM SPANDUK?
Pertanyaan:
Kami akan buka usaha dan bikin spanduk yang bertuliskan nama. Tetapi di atasnya kami beri tulisan Basmallah dalam bentuk huruf Arab.
Apakah hal tersebut dilarang? Katanya itu tulisan Arab yang bila nanti spanduk itu rusak tulisan Basmallah tersebut jadi madharat. Mohon pencerahannya.
Jawaban:
Alhamdulillahi Rabbil alamin
Washshalatu wassalamu ‘ala Rasulillah, wa ‘ala alihi wa ash habihi waman tabi’ahum bi ihsanin Ila yaumil Qiyamah. Amma ba’du,
Iya benar, itu salah satu sebab kenapa perbuatan ini dilarang, dalam rangka untuk menjaga kemuliaan Lafdzul Jalalah dalam lafal Basmallah tersebut. Dan karena hal tersebut tidak pernah dilakukan oleh para ulama salaf sama sekali, padahal mereka adalah sebaik-baik generasi.
Demikian pula fatwa para ulama yang melarang perbuatan ini juga teramat sangat banyak. Di antaranya apa yang disampaikan oleh para ulama besar yang tergabung dalam Al-Lajnah Ad-Daimah:
“Tidak pernah diketahui dari beliau ﷺ, bahwa beliau menulis satu surat atau satu ayat dari Alquran, atau menulis hadis, atau menulis nama di antara nama-nama Allah di atas kertas atau papan, kemudian digantungkan di dinding, atau tempat lewatnya manusia sebagai hiasan atau ngalap berkah, atau dijadikan sebagai sarana untuk zikir, menyampaikan pelajaran, pesan, serta nasihat.
Dan sikap Nabi ﷺ ini diikuti oleh para Khulafaur Rasyidin, dan seluruh para sahabat, dan diikuti pula oleh para imam, dan Salafus Salih yang mendapatkan rekomendasi dari Nabi ﷺ, bahwa mereka adalah sebaik-baik generasi sepeningal beliau ﷺ.
Mereka ini tidak pernah menulis sesuatu yang terambil dari Alquran, atau terambil dari hadis-hadis Nabi ﷺ yang sahih, atau terambil dari Asmaul Husna di atas pamflet, atau papan kayu, atau kain untuk ditempelkan di dinding sebagai hiasan, atau pengingat zikir, atau sebagai pelajaran.” [Fatawa Lajnah Daimah : 4/58]