“Barang siapa merutinkan salat sunnah empat rakaat sebelum Zuhur dan empat rakaat sesudah Zuhur, maka akan DIHARAMKAN baginya Neraka.” [HR.Abu Daud no. 1269, An Nasa-i no. 1816, dan At Tirmidzi no. 428. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadis ini Sahih]
Kontinu Walalu Sedikit dalam Amalan itu Lebih Baik
Dari Aisyah radhiyallahu ’anha beliau mengatakan, bahwa Rasulullah ﷺ bersabda:
”Amalan yang paling dicintai oleh Allah taala adalah amalan yang kontinu, walaupun itu sedikit.”
Aisyah pun ketika melakukan suatu amalan, selalu berkeinginan keras untuk merutinkannya.” [HR. Muslim no. 783, Kitab Salat Para Musafir dan Qasharnya, Bab Keutamaan Amalan Salat Malam yang Kontinu dan Amalan Lainnya]
An-Nawawi rahimahullah mengatakan:
”Ketahuilah, bahwa amalan yang sedikit namun konsekuen dilakukan, itu lebih baik dari amalan yang banyak, namun cuma sesekali saja dilakukan. Ingatlah, bahwa amalan sedikit yang rutin dilakukan akan melanggengkan amalan ketaatan, zikir, pendekatan diri pada Allah, niat, dan keikhlasan dalam beramal. Juga akan membuat amalan tersebut diterima oleh Sang Khalik Subhanahu wa Taala. Amalan sedikit namun konsekuen dilakukan akan memberikan ganjaran yang besar dan berlipat, dibandingkan dengan amalan yang banyak namun sesekali saja dilakukan.” [Syarh Muslim, An Nawawi, 6/71, Dar Ihya’ At Turots, cetakan kedua, tahun 1392 H]