بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
AKIBAT SUKA KEPO (INGIN TAHU)
Di antara perkara yang “menjebak” manusia dalam perkara yang tidak bermanfaat adalah suka “kepo” (ingin tahu urusan orang lain).
Mereka sibuk melihat potongan-potongan video di sosial media dan Youtube yang sekarang banyak beredar di HP, di medsos, di akun-akun.
Dan karena sikap kepo (ingin tahu) ini membuat banyak hal yang dilihat adalah hal yang tidak perlu, tidak penting, dan tidak ada urusannya dengan hidupnya.
Namun sebagian besar orang ingin melihat apa yang dikerjakan si Fulan, padahal untuk apa mengetahui apa yang dikerjakan oleh si Fulan?
Banyak juga orang senang melihat pertandingan, perkelahian, perdebatan, caci maki dan pergolakan di antara manusia, yang tidak ada urusannya dengan dirinya.
Namun mereka begitu kepo (ingin tahu) dan melihat apa yang dikerjakan si artis Fulan, apa yang dikerjakan polotikus Fulan, dan, apa yang dikerjakan oleh si Fulan, si Fulan, dan si Fulanah?
Sehingga waktu mereka habis untuk tahu apa jawabannya, apa bantahannya, dan apa penengahnya, bagaimana perdebatannya?
Dan lain-lain yang terus mereka ikuti dan tidak ada faidahnya bagi dirinya, dan juga tidak memberikan manfaat kepada orang lain kecuali hanya menonton.
Ingatlah, bahwa sejauh mana seseorang sibuk terhadap perkara yang bukan urusannya, maka dia akan terlalaikan dari hal-hal yang bermanfaat bagi dirinya.
Seandainya waktu-waktu tersebut yang mereka buang setiap hari, berjam-jam untuk menonton berita-berita atau klip-klip yang tidak bermanfaat, untuk mengomentari dan ikut nimbrung.
Seandainya waktu tersebut mereka gunakan …
• Untuk membaca Alquran,
• Untuk bertasbih kepada Allah ﷻ,
• Untuk beristighfar,
• Untuk silaturahmi kepada orang tua,
• Untuk menghubungi orang tua,
• Untuk menghubungi saudara-saudara,
• Untuk mengunjuk sanak saudara dan lain-lainnya,
Maka banyak manfaat yang bisa kita kerjakan, dan tentunya kita akan diberikan kebahagiaan oleh Allah ﷻ.
Namun sungguh waktu kita terbuang-buang gara-gara apa yang kita lihat, dan terlalu banyak yang kita lihat dan tidak ada manfaatnya dalam kehidupan kita.
Kemudian di antara hal yang menghabiskan umur kita pada perkara yang tidak bermanfaat, menjadikan Islam kita tidak indah, dan menjadikan iman kita berkurang adalah sibuk dengan mendengarkan berita-berita yang tidak ada urusannya dengan kita.
Ingin tahu dengan mendengar berita ini dan berita itu yang justru,
• Tidak ada hubungannya dengan pekerjaan kita,
• Tidak ada hubungannya dengan perdagangan kita,
• Tidak ada hubungannya dengan istri dan anak-anak kita, dan
• Tidak ada hubungannya dengan kita.
Kemudian kita ingin tahu, akhirnya kita mendengar gibah, namimah, tuduhan.
Kemudian kita menganalisis, padahal dibangun di atas berita-berita yang belum tentu benar.
Lalu kita membantahnya, yang akhirnya kita terjebak dalam hal-hal yang membuat kita binasa, menghabiskan umur kita, menghabiskan waktu kita, bahkan terjerumus dalam dosa-dosa yang dilarang Allah ﷻ.
Maka betapa banyak di zaman ini kita terjebak dalam hal ini, ikut-ikutan ngomong, ikut-ikutan komentar, ikut-ikutan menulis status, ikut mendengar dalam pembicaraan orang lain, dan ikut masuk dalam perdebatan orang lain sehingga tidak terasa waktu kita terbuang-buang dikarenakan berbicara yang tidak bermanfaat.
Maka berhati-hati dan waspada, jangan sampai waktu kita hilang dan umur kita terbuang sia-sia gara-gara omongan-omongan yang tidak bermanfaat.
Sumber: bekalislam.firanda.com
══════
Mari sebarkan dakwah sunnah dan meraih pahala. Ayo di-share ke kerabat dan sahabat terdekat! Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 405 133 434 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Email: nasihatsahabatcom@gmail.com
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ DENGAN DALIH TOLERANSI, JANGAN SAMPAI KITA KEBABLASAN Dengan dalih toleransi, jangan sampai kita kebablasan.…
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ BOLEH TOLERANSI, TAPI JANGAN KEBABLASAN Boleh toleransi, tapi jangan kebablasan. Tidak sedikit orang…
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ BOLEH DAN TIDAK BOLEH TERHADAP NON-MUSLIM (TAUTAN e-BOOK) Agar toleransi tidak kebablasan, cobalah…
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ LIMA PRINSIP RUMAH TANGGA ISLAMI (E-BOOK) Islam agama yang sempurna. Maka pasti ada…
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ KABAR GEMBIRA BAGI YANG TELAH MENYESALI DOSANYA (e-BOOK) Oleh: Ustadz: Dr. Abu Hafizhah…
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ SAFAR WANITA TANPA MAHRAM DIBOLEHKAN DENGAN KETENTUAN DAN SYARAT, BENARKAH? Asalnya, Safar Wanita…