بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
JANGAN MENUNGGU HINGGA SEMPURNA UNTUK BERDAKWAH
>> Renungan untuk penggiat dakwah sosmed agar selalu semangat berbagi kebaikan
Bagaimana saya mau menasihati orang lain, sedangkan saya sendiri masih banyak kekurangannya?
Perkataan demikian, yang sayangnya banyak diucapkan manusia.
Padahal Ibnu Rajab rahimahullah berkata:
كيف أنصح وانا مقصّر؟!
كلمة يردّدّها الكثير للأسف…!!
لم لم يعظ إلا معصوم من الزلل، لم يعظ الناس بعد رسول الله صلّى الله عليه وسلّم أحد؛ لأنه لا عصمة لأحد بعده.
إبن رجب الحنبلي
“Kalau yang boleh memberi (nasihat) hanyalah orang-orang yang terbebas dari salah, maka tidak ada satu pun orang setelah Nabi ﷺ yang bisa memberi (nasihat). Karena tidak ada seorang pun yg makshum setelah Nabi ﷺ.
Antusiaslah Menyebarkan Ilmu
Nasihat Syekh Soleh bin Fauzan al-Fauzan hafizhahullahu:
“Tujuan dari ilmu bukan untuk ditimbun di dalam dada. Ilmu ini bukan untukmu saja. Jadi siapa yang memeroleh sedikit dari ilmu agama, maka ia bisa menyebarkan dan menyampaikannya kepada orang lain.”
Sumber: ICC DAMMAM KSA
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Email: [email protected]
Twitter: @NasihatSalaf
Facebook:
https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
Baca juga:
JANGAN MENUNGGU HINGGA SEMPURNA UNTUK BERDAKWAH
Leave A Comment