بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَانِ الرَّحِيْمِ
DERAJAT HADIS TENTANG KEUTAMAAN MELAKUKAN EMPAT AMALAN SEBELUM TIDUR
Pertanyaan:
Pak, saya dapat broadcast pesan seperti di bawah ini:
“Ya Aisyah, jangan engkau tidur sebelum melakukan empat perkara, yaitu:
1. Sebelum khatam Alquran,
2. Sebelum membuat para Nabi memberimu syafaat di Hari Akhir,
3. Sebelum para Muslim meridhoi kamu,
4. Sebelum kau laksanakan haji dan umrah.”
Bertanya Aisyah:
“Ya Rasulullah, bagaimana aku dapat melaksanakan empat perkara seketika?”
Rasul tersenyum dan bersabda:
1. “Jika engkau tidur bacalah:
Al Ikhlas tiga kali seakan-akan kau mengkhatamkan Alquran.”
Bismillaahir rohmaanir rohiim,
Qulhuallahu ahad’ Allahushshomad’ lam yalid’ walam yuulad’ walam yakul lahuu kufuwan ahad’ (3x)
2. “Membaca sholawat untukku dan para Nabi sebelum aku, maka kami semua akan memberi syafaat di Hari Kiamat“.
Bismillaahir rohmaanir rohiim,
Allahumma shollii ‘alaa Muhammad wa’alaa alii Muhammad (3x)“
3. “Beristighfarlah untuk para Muslimin maka mereka akan meridhoi kamu“.
Astaghfirullahal adziim aladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum wa atuubu ilaih (3x)
4. “Perbanyaklah bertasbih, bertahmid, bertahlil, bertakbir maka seakan-akan kamu telah melaksanakan ibadah haji dan umrah“.
Bismillaahir rohmaanir rohiim,
Subhanallahi Walhamdulillaahi walaailaaha Illallahu Allahu akbar (3x)
*Untuk bisa dijadikan amalan kita bersama.
Kalau berkenan, silakan di-broadcast ke saudara Muslim yang lain. RasuIullah saw bersabda ilmu yang bermanfaat ialah salah satu amal yang kekal bagi orang yang mengajarnya, meski hanya 1 ayat, dan meskipun kita sudah meninggal dunia.
Apakah ini ada riwayatnya? Kalau ada, apakah shahih?
Jawaban oleh Ustadz Muhammad Wasitho Abu Fawaz, Lc,MA:
(Disusun Di BBG Majlis Hadis: Tanya Jawab Masalah 46)
Bismillah
Yang nampak bagi saya, bahwa kalimat- kalimat dalam broadcast tersebeut BUKAN hadis yang shahih dari Nabi ﷺ.
Jika dilihat dari susunan kalimatnya saja sudah nampak jelas adanya ketidaksesuaian (atau kejanggalan) antara perintah Nabi kepada Aisyah radhiyallahu anha dengan doa yang diucapkan.
Sebagai contoh:
Perintah no. 2
“Membaca sholawat untukku dan para nabi sebelum aku, maka kami semua akan memberi syafaat di Hari Kiamat“.
Akan tetapi bacaan yang tertulis hanya sholawat untuk Nabi Muhammad ﷺ dan keluarganya saja tanpa para Nabi yang lain. Coba perhatikan doa berikut ini:
“Bismillaahir rohmaanir rohiim,
Allahumma shollii ‘alaa Muhammad wa’alaa alii Muhammad (3x).“
(Artinya: dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Ya Allah limpahkanlah sholawat dan salam-Mu kepada Nabi Muhammad dan keluarga Nabi Muhammad).
Perintah no. 3
“Beristighfarlah untuk para Muslimin maka mereka akan meridhoi kamu“.
Nabi ﷺ memerintahkan Aisyah agar memohon kepada Allah ampunan bagi kaum Muslimin, tetapi bacaan yang tertulis hanya doa minta ampunan kepada Allah bagi diri sendiri, tanpa kaum Muslimin. Coba perhatikan doa berikut ini:
“Astaghfirullahal adziim aladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qoyyuum wa atuubu ilaih (3x).”
(Artinya: aku memohon ampunan kepada Allah Dzat yang Maha Agung, yang tiada Sesembahan yang haq kecuali Dia yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, dan aku bertobat kepada-Nya).
Sehingga dengan beberapa bukti ini dapat disimpulkan, bahwa kalimat itu adalah kedustaan atas nama Nabi Muhammad ﷺ. Jika demikian, maka DILARANG KERAS mempercayainya sebagai sabda Nabi ﷺ, dan juga diharamkan menyebarluaskannya kepada orang lain melalui media apapun, kecuali untuk menjelaskan dan memperingatkan ummat dari kepalsuan dan kedustaannya.
Wallahu a’lam bish-showab.
Ikuti kami selengkapnya di:
WhatsApp: +61 (450) 134 878 (silakan mendaftar terlebih dahulu)
Website: https://nasihatsahabat.com/
Email: [email protected]
Facebook: https://www.facebook.com/nasihatsahabatcom/
Instagram: NasihatSahabatCom
Telegram: https://t.me/nasihatsahabat
Pinterest: https://id.pinterest.com/nasihatsahabat
#hadistpalsu #haditspalsu #derajathadis #empatamalansebelumtidur #4amalansebelumtidur
Leave A Comment