بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

#Faidah_Tafsir
PEMIMPINMU ZALIM…? BERCERMINLAH…!
Allah ‘azza wa jalla berfirman:

وَكَذَلِكَ نُوَلِّي بَعْضَ الظَّالِمِينَ بَعْضًا بِمَا كَانُوا يَكْسِبُونَ

“Dan demikianlah Kami jadikan sebagian orang-orang yang zalim itu, menjadi pemimpin bagi sebagian mereka, disebabkan dosa yang mereka lakukan.” [Al-An’am: 129]
Al-Imam Abu Bakr Ath-Thurthusyi Al-Maliki rahimahullah berkata:

لم أزل أسمع الناس يقولون: ” أعمالكُم عُمَّالكُم كما تكونوا يُوَلَّى عليكُم “، إلى أن ظفرت بهذا المعنى في القرآن، قال الله تعالى: { وَكَذَلِكَ نُوَلِّي بَعْضَ الظَّالِمِينَ بَعْضًا }. وكان يقال: ما أنكرت من زمانك فإنما أفسده عليك عملك. وقال عبد الملك بن مروان: ما أنصفتمونا يا معشر الرعية، تريدون منا سيرة أبي بكر وعمر ولا تسيرون فينا ولا في أنفسكم بسيرتهما،

“Aku sering mendengar orang-orang berkata: ‘Amalan kalian adalah pekerja kalian. Bagaimana dirimu, seperti itulah yang akan berkuasa atasmu’. Akhirnya aku temukan makna ungkapan ini dalam Alquran: “Dan demikianlah Kami jadikan sebagian orang-orang yang zalim itu, menjadi pemimpin bagi sebagian mereka.” (Al-An’am: 129).
Dan dahulu juga dikatakan: ‘Kemungkaran di zamanmu hanyalah akibat perbuatanmu’.
Abdul Malik bin Marwan (seorang penguasa) berkata: ‘Kalian tidak adil kepada kami wahai rakyat. Kalian menginginkan kami seperti Abu Bakr dan Umar, namun kalian sendiri tidak seperti rakyatnya Abu Bakr dan Umar’.” [Sirajul Muluk, hal. 116]
Asy-Syaikh Al-Mufassir As-Sa’di rahimahullah berkata:

 أن العباد إذا كثر ظلمهم وفسادهم، ومنْعهم الحقوق الواجبة، ولَّى عليهم ظلمة، يسومونهم سوء العذاب، ويأخذون منهم بالظلم والجور أضعاف ما منعوا من حقوق الله، وحقوق عباده، على وجه غير مأجورين فيه ولا محتسبين. كما أن العباد إذا صلحوا واستقاموا، أصلح الله رعاتهم، وجعلهم أئمة عدل وإنصاف، لا ولاة ظلم واعتساف.

“Bahwasannya para hamba, jika telah banyak kezaliman dan kerusakan mereka, serta tidak menunaikan hak-hak yang wajib ditunaikan, maka Allah akan menjadikan para pemimpin yang zalim berkuasa atas mereka. Yang menimpakan kepada mereka penderitaan seburuk-buruknya, dan merampas hak-hak mereka dengan zalim dan sewenang-wenang, melebihi apa yang mereka lakukan, yaitu mereka tidak menunaikan hak Allah dan hak hamba, serta mereka tidak mendapatkan pahala dan tidak pula mengharapkannya. Sebagaimana jika para hamba beramal saleh dan istiqamah, maka Allah akan memerbaiki pemimpin mereka, dan menjadikan mereka para pemimpin yang berlaku adil dan lurus, bukan pemerintah yang zalim dan jahat.” [Tafsir As-Sa’di, hal. 273-274]
 
Penulis: Al-Ustadz Sofyan Chalid Ruray hafizhahullah
Sumber: https://www.facebook.com/sofyanruray.info/posts/745565848926233:0