#StopBid’ah

#MutiaraSunnah

KU TUNGGU ENGKAU DI TELAGA

Rasulullah ﷺ bersabda:

إِنِّيْ فَرَطُكُمْ عَلَى الْحَوْضِ…

“Sesungguhnya aku telah mendahului kalian menuju Al-Haudh…” [HR. Al-Bukhari (no. 6583) dan Muslim (no. 2290), dari Sahabat Sahl bin Sa’d]

Maukah kita menemui Nabi kita ﷺ di telaga beliau ﷺ?

Dan tahukah kalian bagaimana ciri serta keindahan telaga Nabi kita ﷺ? Nabi ﷺ bersabda:

حَوْضِي مَسِيْرَةُ شَهْرٍ، مَاؤُهُ أَبْيَضُ مِنَ اللَّبَنِ، وَرِيْحُهُ أَطْيَبُ مِنَ الْمِسْكِ، وَكِيزَانُهُ كَنُجُومِ السَّمَاءِ، مَنْ شَرِبَ مِنْهَا فَلاَ يَظْمَأُ أَبَدًا.

“Telagaku (panjang dan lebarnya) satu bulan perjalanan. Airnya lebih putih daripada susu. Aromanya lebih harum dari-pada kesturi. Bejananya sebanyak bintang di langit. Siapa yang minum darinya, ia tidak akan merasa haus selamanya.”[HR. Al-Bukhari (no. 6579)]

Alangkah bahagianya jika kita dapat meneguk air dari telaga Nabi kita ﷺ, yang mana setelah kita meneguk air dari telaga-nya kita tidak akan merasa haus selama-lamanya.

Namun, tahukah kita?  Bahwa ada di antara umat Nabi Muhammad ﷺ yang terusir dan tidak berhak minum air dari telaga itu! Tahukah kita, siapa yang terusir dari Telaga Al Haudh? Nabi ﷺ bersabda:

أَنَا فَرَطُكُمْ عَلَى الْحَوْضِ ، لَيُرْفَعَنَّ إِلَىَّ رِجَالٌ مِنْكُمْ حَتَّى إِذَا أَهْوَيْتُ لأُنَاوِلَهُمُ اخْتُلِجُوا دُونِى فَأَقُولُ أَىْ رَبِّ أَصْحَابِى . يَقُولُ لاَ تَدْرِى مَا أَحْدَثُوا بَعْدَكَ

“Aku akan mendahului kalian di Al Haudh (telaga). Dinampakkan di hadapanku beberapa orang di antara kalian. Ketika aku akan mengambilkan (minuman) untuk mereka dari Al Haudh, mereka dijauhkan dariku. Aku lantas berkata: ‘Wahai Rabbku, ini adalah umatku.’ Lalu Allah berfirman: ‘Engkau sebenarnya tidak mengetahui bid’ah yang mereka buat sesudahmu.’ “ (HR. Bukhari no. 7049)

Dalam riwayat lain dikatakan:

إِنَّهُمْ مِنِّى . فَيُقَالُ إِنَّكَ لاَ تَدْرِى مَا بَدَّلُوا بَعْدَكَ فَأَقُولُ سُحْقًا سُحْقًا لِمَنْ بَدَّلَ بَعْدِى

“(Wahai Rabbku), mereka betul-betul pengikutku. Lalu Allah berfirman: ‘Sebenarnya engkau tidak mengetahui, bahwa mereka telah mengganti ajaranmu setelahmu.” Kemudian aku (Rasulullah ﷺ) mengatakan: “Celaka, celaka bagi orang yang telah mengganti ajaranku sesudahku.” (HR. Bukhari no. 7051)

 

Inilah doa laknat untuk orang-orang yang mengganti ajaran Nabi ﷺ dan berbuat bid’ah.

Sungguh amat merugilah mereka yang telah merubah ajaran agama sepeninggal beliau ﷺ, sehingga mereka terusir dan tidak berhak minum air dari telaganya. Na’udzubillah.. Semoga kita tidak termasuk di antara mereka.

Maka, janganlah kalian berbuat bid’ah.

Cukupkanlah diri kalian dengan Alquran dan Sunnah yang dipahami oleh para sahabat ridwanullah alaihim ajmain.

Semoga kita semua termasuk orang-orang yang berhak minum dari telaga Nabi ﷺ. Aamiin……

Dikutip dari FB Mutiara Hadits Pilihan

Sumber: https://fitrahfitri.wordpress.com/2014/05/20/ku-tunggu-engkau-di-telaga/